SCROOL UNTUK MELANJUTKAN
Nasional

Puluhan Warga Bekiring Ponorogo Terancam Tanah Gerak, Direlokasi dan Dijenguk Bupati, Butuh Hunian Sementara

Maryono
×

Puluhan Warga Bekiring Ponorogo Terancam Tanah Gerak, Direlokasi dan Dijenguk Bupati, Butuh Hunian Sementara

Share this article
Puluhan Warga Bekiring Ponorogo Terancam Tanah Gerak, Direlokasi dan Dijenguk Bupati, Butuh Hunian Sementara ( Foto: Humas Pemkab Ponorogo )

ABOUTJATIM.COM – Puluhan warga Dukuh Nguncu, Desa Bekiring, Kecamatan Pulung, Ponorogo akan direlokasi karena rumah mereka yang berada di dukuh tersebut terdampak tanah gerak dan rusak hingga membahayakan untuk ditempati.

Tanah gerak yang muncul tujuh tahun lalu kembali aktif pada Maret 2023.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN

Belasan rumah warga mengalami kerusakan berat, rusak sedang dan ringan.

Warga memilih mengungsi di tenda darurat yang lebih aman.

Bupati Sugiri Sancoko bersama Wabup Lisdyarita meninjau kondisi bencana dan menjenguk warga di pengungsian dan menyerahkan bantuan logistik, mainan anak-anak, dan buku bacaan anak.

Menurut Bupati Sugiri, warga harus direlokasi karena retakan dan penurunan tanah mencapai hampir 1 meter.

Pemkab Ponorogo sedang mencari alternatif lahan untuk dibangun hunian sementara bagi warga Nguncu, Bekiring.

Sebanyak 17 kepala keluarga (KK) terdampak tanah gerak akan direlokasi.

Rincian kerusakan meliputi 5 rumah rusak ringan, 3 rumah rusak berat, 3 rumah terdampak langsung, dan 6 rumah terancam.

Ada 14 KK, 36 jiwa terdampak langsung, dan 9 KK yang agak berbahaya.

Bupati memastikan kebutuhan warga terdampak tercukupi di pengungsian termasuk bahan makanan.

Tindakan relokasi ini dilakukan untuk mengamankan, menyelamatkan, dan menyamankan warga dari bencana tanah gerak yang dapat membahayakan keselamatan mereka.

***

Dapatkan berita terbaru dari About Jatim di: