SCROOL UNTUK MELANJUTKAN
Gaya Hidup

Demian Aditya Ungkap Alasan Hantu Luar Negeri Lebih Agresif

Maryono
×

Demian Aditya Ungkap Alasan Hantu Luar Negeri Lebih Agresif

Share this article
Demian Aditya Ungkap Alasan Hantu Luar Negeri Lebih Agresif
Demian Aditya Ungkap Alasan Hantu Luar Negeri Lebih Agresif (YouTube / STARPRO Indonesia)

JAKARTA, ABOUTJATIM.COM – Pesulap ternama Demian Aditya baru-baru ini mengungkapkan pandangannya tentang perbedaan hantu dalam dan luar negeri.

Dalam sebuah video di kanal YouTube STARPRO Indonesia berjudul “DEMIAN ADITYA JAWAB KENAPA HANTU LUAR NEGERI MAIN FISIK ?? BEGINI KATA DEMIAN,” Demian membahas mengapa hantu di luar negeri cenderung lebih agresif dibandingkan dengan hantu lokal.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN

Dalam video tersebut, Demian yang mengakui dirinya skeptis pada awalnya, menjelaskan bahwa ia tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang dunia gaib.

“Saya bukan ahli dalam hal ini, jadi kalau ditanya soal hantu, saya juga mau tanya balik, memang ada ya?” ujarnya sambil bercanda.

Dilansir dari Channel YouTube STARPRO Indonesia dalam video “DEMIAN ADITYA JAWAB KENAPA HANTU LUAR NEGERI MAIN FISIK ?? BEGINI KATA DEMIAN,” Demian menceritakan bahwa ide untuk menggabungkan dua dunia, yang terlihat dan yang tidak terlihat, berawal dari acara ulang tahun saluran YouTube Misteri Sara.

Setiap tahun, mereka merayakan dengan mengadakan acara yang melibatkan fans. Tahun lalu, acara tersebut mendapatkan respon positif dari para penggemar, mendorong mereka untuk membuat acara yang lebih besar lagi.

Demian mengungkapkan bahwa festival horor yang mereka rencanakan tidak hanya untuk penggemar Misteri Sara tetapi juga untuk masyarakat luas.

“Kami ingin semua orang bisa menikmati suasana horor, dengan berbagai kegiatan seperti rumah hantu, kuliner bertema horor, dan pertunjukan teatrikal,” katanya.

Ketika ditanya tentang pengalaman hantu luar negeri, Demian menjelaskan bahwa hantu di Amerika lebih sering menunjukkan eksistensi mereka melalui tindakan fisik karena banyak orang di sana yang tidak percaya dengan hal gaib.

“Mereka harus melakukan sesuatu yang ekstrem untuk membuktikan bahwa mereka ada,” ungkap Demian.

Menurut Demian, budaya skeptis di Amerika membuat hantu harus bekerja lebih keras untuk membuat kehadiran mereka dirasakan.

Sebaliknya, di Indonesia, masyarakat lebih menerima tanda-tanda halus dari kehadiran hantu karena adat istiadat dan tradisi yang masih kental.

Pengalaman Demian dengan boneka Annabelle di Amerika juga menjadi sorotan. Ia menyebutkan bahwa hantu di sana memiliki cara komunikasi yang berbeda, lebih fisik dan agresif.

“Mereka sering menampilkan diri dengan cara yang ekstrem seperti suara ketukan atau rasa dicekik,” jelasnya.

Demian berharap festival horor yang mereka rencanakan bisa menjadi tempat di mana semua orang, dari berbagai kalangan usia, bisa menikmati suasana horor dengan berbagai kegiatan menarik.

“Kami ingin menciptakan pesta yang bisa dinikmati oleh semua dunia, baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat,” tambahnya.

Dalam festival tersebut, pengunjung bisa menikmati berbagai atraksi horor, kuliner, dan musik, membuatnya menjadi acara yang lengkap untuk semua pencinta horor.

Kata kunci utama dalam artikel ini adalah “hantu luar negeri,” yang menjadi fokus pembahasan Demian dalam video tersebut.

Demian juga menyebutkan pentingnya komunikasi dalam mengatasi gangguan yang mereka alami, terutama dengan pasangan hidupnya, Sara.

“Komunikasi adalah kunci utama untuk mengatasi segala gangguan,” tegasnya.

Dengan semakin populernya fenomena horor dan paranormal, penjelasan Demian memberikan wawasan baru tentang perbedaan cara hantu luar negeri dan lokal menunjukkan keberadaan mereka.

Festival horor yang akan datang diharapkan bisa menjadi ajang yang menghibur dan edukatif bagi semua pencinta horor di Indonesia.

***

Dapatkan berita terbaru dari About Jatim di:
Advertisement